Mataceh.com – Rusli Bintang putra asal Aceh dikenal sebagai tokoh pendidikan nasional, yang dijuluki Ayah Sang Anak Yatim. Kedatangan Rusli Bintang bersama putranya, Ridhwan Bintang ke Embang Aceh Utara dalam rangka merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H. Rabu malam 27 September 2023.
Tgk. Baharuddin, Imam Mesjid Al Anshar. Menyebutkan “kedatangan Rusli Bintang ke Embang, Beliau ini saweu gampông, kembali ke kampung halamannya.”
“ini kampung saya kedua, saya pernah bertahan hidup disini, bekerja sebagai buruh upah bersama orang-orang disini, sebagian dari mereka sudah almarhum, generasi sekarang mungkin tak kenal saya, tapi saya pernah hidup bersama kakek kalian disini, saya pulang kampung dan bukan tamu di tempat ini” Ungkap Rusli Bintang dalam sambutannya
Hal itu dibenarkan Tgk. Ilyas (62) warga setempat teman kerja Rusli Bintang saat hidupnya masih susah.
Tgk. Ilyas menceritakan, sekitar tahun 1975 dirinya pernah menjadi rekan kerja Rusli Bintang menjadi buruh upah di Mbang, Geureudong Pase.
“Saat itu beliau masih lajang, kami bekerja mengangkut pasir dan bekerja apa saja bahkan mengangkut kayu, pernah lebaran tidak pulang sehingga diajak almarhum Tgk. Latif tinggal dirumahnya di gampong (desa) Peudari, disanalah beliau tinggal be berapa tahun sebelum meninggalkan desa ini” Kata Tgk. Ilyas.
Singkat cerita Ayah sang anak yatim ini, memperkenalkan anaknya Ridhwan Bintang yang diwariskan untuk melanjutkan cita-cita ayahnya melalui politik untuk melihat kondisi Aceh saat ini, maupun segi ekonomi, infrastruktur dan pendidikan aceh yang lebih maju.
Ridhwan Bintang Caleg Dpr Ri dari Partai Demokrat, “Saya terjun ke dunia politik, adalah melanjutkan cita-cita bapak saya. dengan menjadi DPR RI saya bisa menampung aspirasi rakyat aceh. Permasalahan Aceh sangat banyak dari segi infrastruktur level jalan sangat kurang dan hasil saya keliling juga terkait dayah banyak ulama yang mengatakan agar Dayah diberi anggaran,” ungkap Ridwan kepada wartawan.
Pantauan dilokasi dalam kunjungan itu, Ridwan tidak lupa mengikuti jejak sang ayah Rusli Bintang, yaitu menyantuni puluhan anak yatim-piatu dari desa setempat.
