Mata Aceh
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Aceh
    • Banda Aceh
    • Aceh Barat
    • Aceh Besar
    • Aceh Tamiang
    • aceh tenggara
    • Aceh Timur
    • Aceh Utara
    • Pidie Jaya
    • Bener meriah
    • Berita Lhokseumawe
    • Bireuen
    • Blangpidie
    • Langsa
    • Lhokseumawe
  • Bisnis
  • Budaya
  • Business
  • cerpen
    • Cerita Hari Senin
    • Cerita Hari Selasa
    • Cerita Hari Kamis
    • Cerita Hari Saptu
    • Cerita Hari Minggu
  • Nasional
    • Jakarta
    • Medan
  • Seleb
  • Opini
  • Pemilu
  • Politik
  • Beranda
  • Aceh
    • Banda Aceh
    • Aceh Barat
    • Aceh Besar
    • Aceh Tamiang
    • aceh tenggara
    • Aceh Timur
    • Aceh Utara
    • Pidie Jaya
    • Bener meriah
    • Berita Lhokseumawe
    • Bireuen
    • Blangpidie
    • Langsa
    • Lhokseumawe
  • Bisnis
  • Budaya
  • Business
  • cerpen
    • Cerita Hari Senin
    • Cerita Hari Selasa
    • Cerita Hari Kamis
    • Cerita Hari Saptu
    • Cerita Hari Minggu
  • Nasional
    • Jakarta
    • Medan
  • Seleb
  • Opini
  • Pemilu
  • Politik
Mata Aceh
Home Aceh

Terkait Penundaan Pilkada Aceh 2022, Fachrul Razi: Dua Pilihan, Bangai That atau Bangai That..that

Edy Sukmawan by Edy Sukmawan
3 April 2021
in Aceh, Jakarta, Nasional
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Lhokseumawe – Ikatan Keluarga Alumni Magister Hukum Universitas Malikussaleh (UNIMAL) menggelar Diskusi Publik dengan Tema ; ” Pilkada Aceh 2022 atau 2024 Dalam Perspektif Kekhususan Aceh “, Sabtu (3/4). Kegiatan Diskusi berbarengan dengan Pelantikan Himpunan Mahasiswa Magister Hukum Periode 2020/2021 bertempat Aula Meurah Silu, Lancang Garam, Kota Lhokseumawe.

Adapun sebagai Pemateri diantaranya ; Ketua Komite I DPD RI H. Fachrul Razi, MIP, Anggota Komisi I DPRA Fraksi Gerindra H. Ridwan Yunus, SH, Dosen Pascasarjana Hukum Universitas Riau Dr. Mexsasai Indra, SH. MH serta Ketua KIP Aceh Utara Zulfikar, SH, M.H.

BACAJUGA

Pledoi untuk Muchsin Kamal dari Pengamat Teroris Indonesia, Simak Penjelasannya

PP Muhammadiyah Prof. Dr. KH. Haedar Nashir Menerima kunjungan Ketum AHY: Simak ini yang dibahas

Ketua Komite I Fachrul Razi dalam paparannya mengatakan, Jika Pilkada dilaksanakan pada tahun 2024, maka selama hampir dua tahun Provinsi Aceh akan dipimpin oleh Penjabat Gubernur. Hal ini menjadi masalah dalam konteks efektivitas manajemen pemerintahan daerah
Jika pilkada dan pemilu dilaksanakan serentak pada 2024 masyarakat tidak bisa melakukan evaluasi pemerintahan baik kepada pemerintahan nasional demikian pula terhadap pemerintahan daerah. Rakyat sebagai pemegang kedaulatan berhak melakukan evaluasi dan memastikan pilihan yang terbaik buat mereka.

“Kami di DPD RI dalam Paripurna telah menyampaikan dukungan Pilkada Aceh dilaksanakan tahun 2022. “Kita boleh saja menjalankan Pilkada 2022, tidak perlu ikut Pilkada serentak 2024 yang merupakan domain pilkada nasional. Pilkada Aceh adalah Pilkada Asimetris, bukan pilkada umum yabg bersifat nasional,” tegas Fachrul Razi.

Dirinya mengatakan bahwa Pilkada 2022 dapat menggunakan UUPA dan sumber anggaran Aceh cukup berasal dari APBA, tidak perlu dari pusat serta penyelenggaranya adalah KIP Aceh bukan KPU. “Anggaran Pilkada 200 Miliar kenapa tidak dialokasinya oleh Pemerintah Aceh, bukannya Aceh punya 17 Triliun pertahun,” tegasnya.

“Terkait Penundaan Pilkada Aceh 2022, Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi mengatakan Dua Pilihan, Bangai That atau Bagai That…Thaat…,” kritik Fachrul Razi.

Pelaksanaan pilkada yang berbarengan dengan pemilu nasional akan menambah beban kerja penyelenggara pemilu.(KIP)
Beban yang besar tersebut akan mengancam kualitas pemilu termasuk pemilihan Kepala Daerah ” jelasnya.

Fachrul Razi menambahkan, Pilkada Tahun 2022 akan berdampak bagus untuk pendidikan politik rakyat. Jika Pilkada bersamaan dengan Pilpres dan Pemilihan legislatif masyarakat menjadi bingung karena ada banyak pilihan yang harus mereka pilih
Normalisasi Pemilihan kepala daerah pada tahun 2022 dan tahun 2023 baik dalam rangka konsolidasi dan perbaikan kualitas demokrasi
Pilkada tahun 2022 bisa membuat rakyat Aceh mencerna dan memahami program calon-calon kepala daerah karena Isu spesifik daerah tidak tenggelam oleh isu “nasional”.

“Desentralisasi, yang melahirkan adanya desentralisasi asimetris, khususnya adanya Otonomi Khusus bagi beberapa daerah, termasuk Provinsi Aceh.
Demokrasi yang melahirkan adanya system multipartai termasuk partai Lokal, pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan kepala daerah secara langsung ” . (***)

Tags: DPD-RIPolitik Aceh

BERITA LAINNYA

Aceh

Pledoi untuk Muchsin Kamal dari Pengamat Teroris Indonesia, Simak Penjelasannya

4 April 2021
Nasional

PP Muhammadiyah Prof. Dr. KH. Haedar Nashir Menerima kunjungan Ketum AHY: Simak ini yang dibahas

3 April 2021
Jakarta

Pengumudi Fortuner Acungkan Pistol Bagai Koboy di Tangkap Polisi

2 April 2021
Jakarta

Vaksin virus korona pertama di dunia untuk hewan yang terdaftar di Rusia

1 April 2021
Nasional

Polri Pastikan Senjata yang Digunakan Pelaku Teror Mabes Polri Jenis Airgun

1 April 2021
Nasional

Kapolri Tinjau Vaksinasi Massal di Manado

1 April 2021
Next Post

Mahasiswa Gayo, Lhokseumawe dan Aceh Utara, Pertanyakan Kejelasan Pejuang ALA

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERPOPULER

  • Simak ! Ketua JASA Abdya Aceh Sebut Referendum Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DPD Demokrat: “Inilah Penampakan Gerombolan ‘Begal Politik’ di Aceh”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapolri: Pelaku Bom Bunuh Diri Jaringan JAD dan Pernah Ngebom di Jolo Filipina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dana Desa Gampong Seunebok Saboh Dituding Terindikasi korupsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Kasat dan Lima Kapolsek Polres Aceh Utara di Ganti

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

  • About Us
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Terms & Conditions
Mata Aceh

COPYRIGHT © 2021 MATA ACEH. ALL RIGHTS RESERVED

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Aceh
    • Banda Aceh
    • Aceh Barat
    • Aceh Besar
    • Aceh Tamiang
    • aceh tenggara
    • Aceh Timur
    • Aceh Utara
    • Pidie Jaya
    • Bener meriah
    • Berita Lhokseumawe
    • Bireuen
    • Blangpidie
    • Langsa
    • Lhokseumawe
  • Bisnis
  • Budaya
  • Business
  • cerpen
    • Cerita Hari Senin
    • Cerita Hari Selasa
    • Cerita Hari Kamis
    • Cerita Hari Saptu
    • Cerita Hari Minggu
  • Nasional
    • Jakarta
    • Medan
  • Seleb
  • Opini
  • Pemilu
  • Politik

COPYRIGHT © 2021 MATA ACEH. ALL RIGHTS RESERVED