Kota Meulaboh, Aceh Barat, mata Aceh com -kamis 18 September 2025,sedang bersiap untuk meraih penghargaan Piala Adipura, namun kondisi lingkungan yang memprihatinkan di Jalan Kayu Putih, Ujong Beurasok, Gampong Lapang, menimbulkan pertanyaan serius tentang kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Aceh Barat di bawah kepemimpinan Bukhari, ST.

Ketua Umum Barisan Rakyat Aceh (BARA), Maulana Ridwan Raden, menyoroti masalah sampah yang berserakan di area tersebut dan meminta pemerintah setempat untuk segera mengambil tindakan konkret, kondisi ini jelas bertentangan dengan tujuan meraih Piala Adipura, yang mensyaratkan kebersihan dan pengelolaan lingkungan yang baik.

Pertanyakan tentang Kinerja DLHK Aceh Barat, Apakah DLHK Aceh Barat telah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik dalam mengelola lingkungan dan kebersihan kota Meulaboh?
Apa langkah-langkah konkret yang akan diambil oleh DLHK Aceh Barat untuk mengatasi masalah sampah di Jalan Kayu Putih dan area lainnya?

Undang-Undang No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, Peraturan Pemerintah No. 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga

Masyarakat Meulaboh dan Aceh Barat secara luas menantikan tindakan nyata dari DLHK Aceh Barat untuk mengatasi masalah lingkungan ini, apakah Bukhari, ST akan mampu memperbaiki kinerja DLHK Aceh Barat dan membawa kota Meulaboh menuju kebersihan dan keindahan yang diharapkan.