Opini – Sensus Pertanian 2023 memiliki peranan penting dalam upaya membangun kemandirian pangan di Indonesia. Dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, fluktuasi harga pangan, dan ketergantungan pada impor, sensus pertanian menjadi instrumen vital dalam meningkatkan produksi pertanian dan memastikan ketersediaan pangan yang mencukupi bagi seluruh penduduk Indonesia.
Salah satu manfaat utama dari sensus pertanian adalah pemahaman yang mendalam tentang kondisi pertanian di Indonesia. Data yang dikumpulkan melalui sensus ini memberikan informasi yang akurat tentang luas lahan pertanian, jenis tanaman yang dibudidayakan, teknik budidaya yang digunakan, dan tingkat produksi yang dicapai.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang gambaran secara keseluruhan, pemerintah dan pelaku usaha pertanian dapat mengidentifikasi area yang memiliki potensi pertanian yang besar dan mengambil langkah-langkah strategis untuk meningkatkan produksi pertanian.
Selain itu, sensus pertanian juga memainkan peran penting dalam pemetaan kebutuhan pangan dan formulasi kebijakan pertanian yang tepat. Data yang dikumpulkan melalui sensus ini membantu pemerintah dalam merumuskan kebijakan dan program pembangunan pertanian yang berfokus pada kebutuhan pangan domestik.
Dengan memiliki pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan pangan, pemerintah dapat mengalokasikan sumber daya yang tepat untuk meningkatkan produksi pertanian, mengembangkan infrastruktur pertanian yang diperlukan, dan meningkatkan ketersediaan pangan di seluruh wilayah Indonesia.
Selain manfaat operasional, sensus pertanian juga berperan dalam memberikan keyakinan dan kepercayaan pada pangan yang dihasilkan di Indonesia. Data yang terkumpul melalui sensus ini memberikan jaminan tentang keberlanjutan dan keamanan pangan dalam negeri. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan dari masyarakat terhadap produk pertanian lokal dan mengurangi ketergantungan pada impor pangan.
Dengan membangun kemandirian pangan, Indonesia dapat mengurangi kerentanan terhadap fluktuasi harga pangan global, meningkatkan ketahanan pangan, dan mencapai kesejahteraan yang berkelanjutan bagi seluruh penduduk. Dalam menghadapi Sensus Pertanian 2023, partisipasi aktif dari seluruh pelaku usaha pertanian sangat penting. Mereka perlu menyadari betapa pentingnya sensus pertanian sebagai alat untuk memperoleh data yang akurat dan komprehensif tentang produksi pertanian.
Selain itu, mereka juga dapat memberikan masukan berharga dalam pengembangan kebijakan pertanian yang lebih efektif dan berkelanjutan. Melalui kolaborasi yang erat antara pemerintah, pelaku usaha pertanian, dan seluruh pemangku kepentingan terkait, sensus pertanian dapat menjadi pijakan yang kuat untuk membangun kemandirian.
Penulis Muhammad Aditia Rizki Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan Uin Ar raniry Banda Aceh
