Mataaceh.com | Lhokseumawe – Diduga Kantor Cabang BPJS Kesehatan Lhokseumawe bermain, BPJS Ragional I Sumut-Aceh tutup mata, hingga kantor cabang BPJS Kesehatan Lhokseumawe diduga bar-bar dengan membocorkan data peserta faskes dengan dramatis secara otomatis ke Faskes salah satu klinik di Kota Lhokseumawe tanpa pengetahuan si pemegang kartu Kis atau BPJS.
Dalam tersasar fakes secara otomatis hingga ada salah satu klinik yang menampung kapita sampai melambung melebihi dari kapasitasnya dan diduga tidak sesuai dengan kapita klinik-klinik yang lain.
Patut dicurigakan apa ada permainan diantara Klinik dan Bpjs atau ada hubungan emosional dengan pihak-pihak tertentu.
Saat pewarta ini konfirmasi langsung dengan kepala kantor cabang BPJS Lhokseumawe, Manna melalui WhatsApp malah mengabaikan, pewarta ini juga berusaha masuk melalui humas agar bisa berjumpa langsung dengan pihak kepala BPJS malah tidak tercapai.
Terpisah saat konfirmasi dengan DPRK Lhokseumawe Komisi D yang membidangi Pendidikan dan kesehatan melalui anggotanya mengatakan, “kami dari pihak DPRK Komisi D sudah berusaha untuk menyelusuri dan pihak BPJS pun mengakui kesalahannya, kami sebagai komisi D yang membidangi bagian itu kami tetap mencari akar permasalahan nya, bila terbukti nanti kami akan memanggil pihak yang bersangkutan” tegasnya berlangsung di Ruang Komisi D Selasa (29/06/21).
Lanjutnya anggota DPRK Komisi D “Terus memantau letak Kebocoran ini, inikan uang rakyat yang jumlah nya sangat besar dan Kita khawatir permainan ini dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu yang merawut Keuntungan dari uang rakyat, Kita menyadari seharusnya pihak terkait BPJS memberi Informasi yang cukup untuk masyarakat dan pihak-pihak yang berhubungan dengan Ini Klinik yang nakal sudah di tegur tapih belum berubah, Surat teguran nya ada. Kita menduga ada keterlibatan pihak dalam yang membocorkan data rakyat untuk meraup Keuntungan sebesar-bedarnya”. Uangkapnya dengan tegas
Seperti yang dikutip dari Sumber : Radaraceh
