Aceh Timur |Dana Desa (DD) Gampong Seunebok Saboh kecamatan Pante Bidari diduga terindikasi korupsi. Pasalnya, semejak dari tahun 2017 anggaran Dana Desa di kelola oleh Pemerintah Gampong tidak Transparans.
Hal itu diutarakan oleh salah satu Tokoh pemuda Gampong Seuneubok Saboh, kepada media ini mengatakan selama dari tahun 2017 hingga sekarang Pemerintah Gampong Seunebok Saboh tidak pernah transparans dalam mengelola Dana Desa.
“Seperti kegiatan pengelolaan dan pembinaan anak di usia dini dengan anggaran 11 juta lebih, itu tidak pernah disalurkan, tetapi pelaporan LPJ ada, begitu juga dengan kegiatan pembangunan Plat Beton, itu tidak diketahui di mana dibuat, tetapi Pelaporan LPJ ada di tahun 2017” ucapnya.
Lanjutnya, “yang lucunya kegiatan perawatan jalan dengan anggaran puluhan juta, jalan mana yang di rawat, sedangkan jalan di Gampong seunebok saboh hanya satu dan terlihat tidak pernah ada perawatan, bahkan jalan sekarang makin rusak”ucapnya kesal.
Ia juga meminta untuk pihak Polres Aceh Timur untuk menyidik Geuchik Gampong Seuneubok Saboh, karna diduga banyak anggaran yang di selewengkan sehingga terindikasi ada penyimpangan karena pemerintah Gampong tidak transparans dalam mengelola Dana Desa.
Terpisah, Geuchik Seunebok Saboh M.Nasir saat di konfirmasi oleh pewarta media ini melalui pesan Whatsapp (7/4/2021) Rabu. Ia Menepis semua tudingan yang di tujukan terhadapnya bahwa apa yang dilaporkan masyarakat tidak benar.
“Semua yang dia bilang itu ada kita lakukan, cuma pribadi dia yang kurang senang terhadap saya. Karna keinginan dia yang tidak saya penuhi” tepisnya.
Selain itu Geuchik Seunebok Saboh kecamatan Pante Bidari juga mengirim beberapa foto dan percakapan sebelumnya antara dirinya dengan tokoh pemuda yang memberi informasi kepada pewarta media ini.
