Home Archives

Mantan Kepala BAIS : Tidak Ada Alasan TNI Jadi Sasaran di Aceh Jauh Sebelumnya Aceh Sudah Damai

SHARE |

Mataaceh | JAKARTA – Insiden penembakan oleh orang tidak dikenal (OTK) terjadi di dua tempat di Daerah Aceh pada hari yang sama. Pertama penembakan pos polisi Panton Reu di Aceh Barat, Kamis (28/10/2021).

Sore harinya sekitar pukul 17.18 WIB, seorang anggota TNI tewas ditembak di Jalan Lhok Krincong, Gampong Lhok Panah, Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie, Aceh.

Diketahui, anggota TNI yang menjadi korban penembakan OTK merupakan Komandan Tim (Dantim) Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI di wilayah Pidie berpangkat kapten.

Mantan Kepala BAIS TNI Laksda (Purn) Soleman B. Ponto menilai ada kejanggalan dalam penembakan yang terjadi di dua lokasi di Aceh. Menurutnya, sejak penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pemerintah RI dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di Helsinki, tidak ada gejolak yang membuat sitasi menjadi panas.

Terutama situasi yang membuat TNI menjadi sasaran.

“Tidak ada alasan untuk itu (penembakan terhadap TNI), karena sudah berdamai. Sejak ditandatangani MoU Helsinki, mulai hari itu sampai hari ini baru ini ada korban dari TNI,” katanya di program Sapa Indonesia Malam KOMPAS TV, Jumat (29/10/2021).

Soleman menambahkan penembakan yang menyasar kepada prajurit TNI adalah kasus salah sasaran. Bahkan penembakan tersebut tidak bisa disebut menyasar ke prajurit TNI karena korban tidak menggunakan pakaian dinas dan sedang menjalankan aktivitas sipil.

Share :

SHARE |

Leave a Comment

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI UNTUKMU